Bayam Di Pot Dinding Tumbuh Subur ; Begini Cara Menanamnya


Cara Menanam Bayam di Pot – Ada tiga pilihan kalau mau melaksanakan perjuangan budidaya bayam. Ada yang memanfaatkan lahan luas, hidroponik, dan ada juga yang memakai pot, ibarat polybag atau pot dinding berbahan beton, untuk menyebarkan bayam.

BACA JUGA : Menanam Hidroponik Bayam Merah
Secara umum, memang hampir tidak ada perbedaan khusus antara menanam bayam di tanah langsung, ibarat di tanah kebun atau sawah, dengan penanaman bayam di media tumbuh terbatas alias pot atau containers.

BACA JUGA : Mau Budidaya Bayam? Catat 3 Cara Menanam dan Memupuk Bayam yang Benar

 Ada tiga pilihan kalau mau melaksanakan perjuangan budidaya bayam Bayam di Pot Dinding Tumbuh Subur ; Begini Cara Menanamnya
Bayam di Pot Dinding. Gambar : Dokpri

Asalkan syarat tumbuh yang dikendaki tumbuhan Amaranthus spp (bayam) ini sesuai, tidak ada hambatan meskipun disemai dan dibesarkan dalam pot. Kondisi tumbuh bayam ibarat pH tanah mendekati netral (6-7) dan sinar matahari yang cukup, bayam di pot akan berkembang dengan baik.

Ada perlakuan khusus kalau menanam bayam di pot
Namun, kalau ingin tumbuhan sayuran berdaun hijau ini tumbuh subur dan sanggup cepat tiba masa panennya, butuh sedikit perlakuan khusus ibarat bagaimana menciptakan media tanam yang mendukung untuk pertumbuhannya, bagaimana teknik memupuk, teknik menyiram, dan beberapa hal lainnya yang akan dibahas dalam artikel ini.

Kelebihan menanam sayuran bayam dalam wadah pot
Ada kelebihan sebenarnya menanam sayuran bayam dalam pot. Apa saja kelebihannya?
  • Mudah dalam penataannya
  • Bisa ditanam kapan saja, baik animo hujan atau kemarau
  • Mudah dalam penyiraman
  • Mudah dalam perawatannya
  • Tidak memerlukan lahan yang luas
  • Bisa sebagai aktivitas penyaluran hobi menanam di rumah
  • Secara umum jauh dari hama dan penyakit


Penataan pot bayam
Dari sisi penataan wadah atau media tanam bayam, cukup fleksibel. Pot gampang diatur sesuai dengan keinginan, gaya, dan keterbatasan lahan yang dimiliki.

Kontainer bayam tidak mesti diletakkan secara horizontal di perkarangan. Jika lahan rumah terlalu sempit, bertanam sayuran bayam pun sanggup secara vertikultur/tegak ibarat pot dinding atau digantung pada tiang bambu/kayu dan lainnya.

Jenis bayam yang sanggup tumbuh dalam pot
Jenis bayam apa saja yang sanggup ditumbuhkan dalam pot? Tidak ada batasnya, semua jenis bayam sanggup tumbuh di media tumbuh sempit dan terbatas itu.
Mau nanam bayam cabut atau bayam petik silakan. Untuk jenis warna bayam, kalau Sobat suka konsumsi bayam hijau, jangan pula menanam bayam merah dan sebaliknya.
Tetapi, apapun jenis bayam yang hendak ditanam dalam pot, mestilah kembali kepada tujuan menanamnya. Kalau hendak dijadikan perjuangan tani yang panennya sanggup dijual, ikutilah jenis bayam selera pasar.  

Siapkan benih bayam
Benih bayam sanggup diperoleh dari tumbuhan induk tumbuhan bayam sebelumnya. Petik bunganya yang sudah renta dan dijemur hingga kering. Kemudian ambil bijinya.
Jika sulit mendapat biji bayam atau tidak sanggup dilakukan pembenihan sendiri, maka Sobat sanggup membelinya di toko pertanian atau di toko-toko online. Pastikan benih tersebut legal yang ditandai ada izin produksi di kemasan benih.
Agar pertumbuhan biji bayam bagus, perlakukan dulu sebelum ditanam. Begini caranya
  • Siapkan baskom
  • Isi air hangat ke dalam wadah tersebut di atas
  • Rendam biji bayam selama 2-3 jam
  • Pisahkan biji yang mengapung, mengambang, dan tenggelam
  • Ambil biji bayam yang karam saja karna bernas (bagus) untuk disemai/tanam.


Pot untuk menumbuhkan bayam
Untuk ukuran pot tidak masalah, mau yang besar ok dan yang kecil pun boleh. Semua itu tergantung banyak tidaknya benih bayam yang akan ditanam. Yang perlu diperhatikan ialah pot mesti relatif besar lengan berkuasa atau tidak gampang pecah. Satu hal lagi, pot mesti ada lubang-lubang kecil pada kepingan dasarnya untuk drainase.

Jenis atau model wadah yang sanggup dipakai untuk bercocok tanam bayam cukup banyak. Sobat sanggup gunakan pot plastik ibarat pot bunga, polybag, planter bag, pasu, styrofoam, kotak kayu, botol air mineral bekas atau galon air bekas, dan lain sebagainya. Bahkan, pot dinding berbahan semen pun cukup manis untuk menanam sayuran hijau berdaun lingkaran telur ini. 

Nah, kalau di rumah Sobat mempunyai dinding pagar atau rumah yang hingga cahaya matahari, mengapa tidak dibentuk beberapa pot dari materi semen? Dengan penataan yang rapi, akan terlihat semacam taman vertikultur saat bayam tumbuh.

 Ada tiga pilihan kalau mau melaksanakan perjuangan budidaya bayam Bayam di Pot Dinding Tumbuh Subur ; Begini Cara Menanamnya
Menanam Bayam di Pot Dinding. Gambar : Dokpri

Meracik media tanam untuk tumbuhan bayam
Karena tidak menanam bayam di lahan langsung, maka perlu meracik media tanam untuk dimasukkan ke dalam pot. Media kawasan berjangkar akar bayam mesti gembur, subur, dan poros.
Oleh alasannya itu, buat media tumbuh untuk tumbuhan bayam yang terdiri dari adonan tanah kebun, pupuk sangkar yang sudah matang, dan sedikit pasir atau arang sekam. Perbandingannya ialah 1:1:1/4.
Setelah bahan-bahan tersebut dicampur secara merata, tambahkan sedikit pupuk NPK yang sudah dihaluskan (kira-kira 0,5 gram NPK/ 1 liter adonan media tanam), aduk-aduk hingga merata.
Kemudian, isikan media tanam tersebut ke dalam pot hingga 2/3 ketinggian pot. Biarkan media tanam tersebut dalam pot selama 3-4 hari sebelum menyemai/menanam benih bayam.
Untuk menghindari biji bayam dimakan semut, diberikan sedikit insektisida atau obat antiserangga pada media tanam. Sebaiknya, gunakan pengusir serangga dari bahan-bahan organik atau yang alami.

Menaman biji bayam ke dalam pot
Budidaya bayam dalam pot atau wadah kecil lainnya, tidak perlu semai dulu gres dipindahkan. Jadi, benih bayam disebar pribadi  dan dibesarkan hingga panen tetap berada dalam masing-masing pot.
Okay, berikut ini langkah-langkah dalam menyebar benih bayam ke dalam pot.
  • Siram media tanam hingga lembab
  • Campurkan benih bayam dengan pasir halus semoga merata saat disebar dalam pot
  • Sebarkan benih bayam
  • Tutup tipis saja dengan tanah halus yang sudah dicampurkan sedikit pupuk kandang
  • Siram kembali dengan memakai sprayer (bukan gembor)
  • Tutup di atasnya dengan daun pisang atau daun kelapa untuk menjaga kelembaban, mempercepat berkecambah, dan terhindar dari guyuran hujan.


 Ada tiga pilihan kalau mau melaksanakan perjuangan budidaya bayam Bayam di Pot Dinding Tumbuh Subur ; Begini Cara Menanamnya
Biji bayam mulai tumbuh di pot dinding. Gambar : dokpri

Perawatan bayam dalam pot
Apa saja yang perlu mendapat perhatian semoga bayam yang sudah ditanam, tumbuh subur dan cepat besar serta sanggup dipanen dalam waktu yang cepat dan tepat?
Penyinaran ; Tanaman bayam membutuhkan sinar matahari yang cukup sepanjang hari dengan intensitas 70-90%. Jika cukup sinar, bayam tumbuh subur yang ditandai dengan warna daunnya hijau, daun lebar dan agak tebal serta tampak segar dan kuat.

Oleh lantaran itu, pot yang sudah berisi bayam ditempatkan pada lokasi terbuka semoga sanggup mendapat cahaya terutama sekali saat pagi hari.
Penyiraman ; Jaga media tumbuh bayam tetap tersedia kadar air. Karenanya, lakukan penyiraman 2 kali sehari, yaitu pagi dan sore hari.
Usahakan santunan air tidak merobohkan atau menciptakan tumbuhan bayam terkulai. Gunakan gembor yang cukup kecil lubang-lubang keluaran airnya atau sanggup memakai sprayer.
Cara lain untuk mengairi bayam ialah dengan menuangkan air pada salah satu sisi pot secara perlahan hingga menggenangi media tumbuh. Dengan teknik ini, tumbuhan bayam tetap bangun tegak dan kelihatan segar.
Penyiangan ; Jika ada gulma atau rumput tumbuh di media pot, segera dicabut semoga tidak mengganggu pertumbuhan tumbuhan bayam.
Pemupukan ; Karena pada awal penyiapan media tanam bayam dalam pot sudah diberikan pupuk berupa pupuk sangkar dan NPK, sebenarnya tidak perlu dipupuk lagi.

BACA JUGA : Kenali Pupuk Slow Release Sebelum "Terlanjur" memupuk Tanaman
Namun, kalau pertumbuhan dan perkembangan bayam agak terhambat dan terlambat, siram sedikit urea pada usia 2 ahad sehabis tanam. Caranya, larutkan 1 sendok teh urea ke dalam 1 liter air, siram secukupnya saja (jangan terlalu banyak) ke tumbuhan bayam.
Atau semoga lebih gampang dan kondusif untuk pemupukan susulan bayam dalam pot, gunakan saja pupuk daun ibarat Gandasil D atau sejenisnya. Larutkan pupuk tersebut sesuai petunjuk dikemasan dan semprot secara merata.

BACA JUGA : Cara Aplikasi Pupuk Daun Gandasil D dan B yang Tepat semoga Cepat Diserap Tanaman

Pengendalian Hama dan Penyakit ; Seperti sudah diulas di atas, umumnya tidak banyak organisme yang mengganggu tumbuhan bayam yang tumbuh dalam pot. Namun, kalau hadir hama ibarat belalang, dan lainnya, kendalikan secara organis (pestisida organik) atau mekanis (tangkap dan buang hama tersebut).

Memetik bayam di pot
Setelah usia 21-30 hari (tergantung jenis), bayam di pot sudah sanggup dipanen. Memetik sayuran bayam dilakukan pada waktu pagi atau sore hari semoga tidak cepat layu alias tetap segar.

 Ada tiga pilihan kalau mau melaksanakan perjuangan budidaya bayam Bayam di Pot Dinding Tumbuh Subur ; Begini Cara Menanamnya
Bayam yang dipetik dari Pot dinding. Gambar : Dokpri

Karena pertumbuhan bayam mungkin tidak seragam, maka petiklah bayam secara selektif, yaitu dipilih yang sudah besar-besar dulu. Biarkan yang masih kecil tumbuh sehingga sanggup dipanen lagi pada beberapa hari berikutnya.
Memetik bayam dengan cara dicabut akar-akarnya. Setelah dicabut, bersihkan kotoran tanah yang menempel pada akarnya dengan air. Siram juga daun-daun semoga higienis dari debu-debu yang lengket.

Itulah teknik menanam bayam dalam pot semoga tumbuh subur dan sanggup cepat dipanen. Agar bayam di pot sanggup dipetik akhirnya terus menerus, tanam secara sedikit demi sedikit atau atur waktu tanam antara satu pot dengan pot lainnya.

0 Response to "Bayam Di Pot Dinding Tumbuh Subur ; Begini Cara Menanamnya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel