Cara Semai Padi Memakai Media Pot Dengan System Modern

Cara semai padi memakai media pot dengan system modern – Penggunaan pot sebagai media semai pada padi sudah di terapkan oleh Negara tetangga yaitu Taiwan pasalnya memakai media pot sebagai persemaian selain lebih mudah dan gampang pada waktu pemindahan dari semai kelahan juga padi lebih sehat dan tidak gampang stress.

Menurut pakar pertanian MR. Chang dikala di lakukan penyemaiaan di lahan dan dikala persemaian padi sudah mencapai umur 15 hari dan lalu padi di cabut lalu di tanam di lahan  padi akan mengalami stress dan untuk memulihkannnya akan membutuhkan waktu sampai 1 ahad lamanya dan dari hasil pencabutan tersebut lebih kurang 40 persen akar akan tertinggal hal ini sanggup menurunkan kualitas tanaman padi.

Tetapi jika kita memakai persemaiaan modern dengan memakai media pot hal yang semacam itu tentu akan gampang sekali di atasi.

Walaupun persemaian dengan media pot masih jarang di lakukan di indonesai tetapi hal ini bisa di lakukan di indonesai dan dengan memakai metode ini di harapkan pertanian kita bisa mengatasi permasalahan dalam penyemaian yang kini ini masih terbilang kendala.

Hal – hal yang di lakukan Cara semai padi memakai media pot dengan system modern yaitu dengan menyiapkan pot persegi empat dengan ketinggian lebih kurang 2 cm, pot bisa memakai materi plastic yang bisa di sanggup di toko-toko yang menjual pot tersebut.

Setelah itu media yang di gunakan dalam persemaiaan ini yaitu beberapa gabungan tanah humus berupa Batu bata merah yang telah di haluskan dan sekam, penggunaan media dari bata merah yang telah di haluskan memiliki kelebihan dari pada memakai tanah alasannya bata merah sanggup memperlihatkan pori-pori yang lebih yang bermanfaat bagi pernafasan bibit.

Setelah media siap lalu campurkan benih padi kedalam pupuk dan taburkan benih di atas media yang telah di persiapkan, cara ini cukup efektif kita hannya butuh waktu hari bibit padi yang kita tanam sudah bisa di pindah di lahan, pemindahannyapun tidak harus di cabut cukup mengagkatnya dan eksklusif bisa di pindahkan di lahan denga waktu yang singkat.

Semoga klarifikasi ini bermanfaat untuk kelangsungan petani Indonesia biar pertanian kita bisa lebih tambah berkembang lagi.

Share this post