Kombinasi Pupuk Ini ; Labu Air Berbuah Lebat Dan Berisi Padat


Pupuk untuk Labu Air – Labu air ( Lagenaria siceria) termasuk tumbuhan sayuran yang cukup adaptif dan gampang sekali tumbuh. Bahkan,  jika labu air diberikan sedikit saja pupuk yang tepat, tumbuhan yang tumbuh menjalar ini akan berbuah lebat.


 termasuk tumbuhan sayuran yang cukup adaptif dan gampang sekali tumbuh Kombinasi Pupuk Ini ; Labu AIr Berbuah Lebat dan Berisi Padat
Labu Air. Gambar : pixabay/lilidail
Labu air ; Sedikit memupuk, Banyak memanen
Bukan hanya lebat, tapi buahnya lebih berat dibandingkan dengan labu air tanpa pupuk. Lebih dari itu, kalau petani mau memupuk 'sesendok' saja, labu air bisa dipanen lebih banyak dari biasanya.
Menurut petani yang sudah pernah menanam labu air, dalam 1 ha lahan tanam, produksi buah labu air bisa mencapai 20 ton lebih kalau dipupuk. 
BACA JUGA : Tidak Sulit, Begini Menanam Labu Air
Yang lebih menggembirakan lagi, andai labu air menerima nutrisi yang cukup, maka tumbuhan ini lebih cepat berbunga dan cepat pula masa panennya. Jadi, tidak harus menunggu lama-lama, 2 bulan lebih sedikit sudah bisa menikmati hasil dari budidaya labu air.
Hasil yang tinggi tersebut tentu saja alasannya tumbuhan waluh kenti – demikian orang Jawa menyebut untuk labu air – tumbuh subur. Mulai fase vegetatif hingga dengan generatif, unsur-unsur hara yang diharapkan tumbuhan labu air cukup tersedia untuk  menunjang pertumbuhan dan perkembangannya.

Kondisi tanah, juga menentukan produktivitas labu air
Selain alasannya efek unsur hara, lebat tidaknya buah labu sayur (labu air) juga dipengaruhi oleh kondisi tanah menyerupai struktur tanah yang baik, kapasitas tukar kation (KTK) tinggi, daya pegang air bagus, dan sifat-sifat tanah lainnya.
Tidak ada gunanya unsur hara kalau akar tumbuhan tidak bisa menembus tanah, iya ‘kan? Dengan struktur tanah yang bagus, perkembangan akar tumbuhan labu air lebih baik dan absorpsi hara sanggup lebih optimal.
Oleh alasannya itu, pupuk yang diaplikasikan untuk tumbuhan labu air harus bisa menyediakan unsur hara menyerupai nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K) serta sekaligus bisa memperbaiki sifat-sifat fisik dan biologi tanah.
Okay, pertanyaannnya ialah pupuk apa sebenarnya yang diaplikasikan semoga labu air berbuat lebat, besar-besar, dan padat isinya? Tidak hanya pupuk apa, tetapi pertanyaan perihal kapan memupuk labu air yang sempurna juga akan diungkap dalam uraian di bawah ini.

Pupuk untuk Tanaman Labu Air
 termasuk tumbuhan sayuran yang cukup adaptif dan gampang sekali tumbuh Kombinasi Pupuk Ini ; Labu AIr Berbuah Lebat dan Berisi Padat
Photo by Kyle Ellefson on Unsplash

Sebenarnya memupuk labu air hampir sama dengan memupuk labu siam. Hanya saja sedikit berbeda dari sisi dosis, frekwensi, dan waktu pemupukan. Sedangkan jenis pupuk yang dipakai sama, yaitu kombinasi pupuk ini, yaitu pupuk organik dan anorganik.

1. Pupuk dasar labu air
Agar pertumbuhan tumbuhan labu yang daging buahnya bewarna putih ini lebih terpacu dan subur, maka lahan tanam harus diaplikasikan pupuk dasar.
Pupuk yang lazim dipakai untuk pupuk awal tumbuhan labu air ialah pupuk organik, berupa pupuk sangkar atau pupuk kompos.
Jika menentukan pupuk sangkar sebagai pupuk dasar labur air, maka dosisnya ialah 5 kg per lubang tanam. Namun, kalau pupuk kompos cukup 3  kg setiap lubang tanam.
Pupuk dasar tersebut harus sudah tersedia dalam lubang tanam minimal seminggu sebelum menanam labu air. Aplikasinya dengan cara mencampur dengan tanah terlebih dulu, lalu dimasukkan kembali ke dalam lubang tanam.

2. Pupuk Susulan Labu Air
Keberadaan nutrisi pada masa pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan labu air cukup penting. Oleh alasannya itu, ketika tumbuhan sayuran ini sudah tumbuh dan berumur kira-kira 15 hari sehabis tanam, maka sudah saatnya dipupuk.
Pupuk susulan I ; Ketika tumbuhan berumur 15 hari sehabis tanam (HST), aplikasikan pupuk anorganik berupa NPK 16:16:16 dengan takaran 10 gram per tumbuhan labu air.
Pupuk susulan II ; Ketika tumbuhan berumur 30 hari sehabis tanam (HST), aplikasikan pupuk anorganik berupa NPK 16:16:16 dengan takaran 15 gram per tumbuhan labu air.
Pupuk susulan III ; Ketika tumbuhan berumur 50 hari sehabis tanam (HST), aplikasikan pupuk anorganik berupa NPK 16:16:16 dengan takaran 25 gram per tumbuhan labu air.
Cara aplikasi pupuk susulan untuk labu air dengan cara dibenamkan di sekeliling tanaman. Agar lebih cepat larut dan cepat diserap akar tanaman, pupuk NPK 16:16:16 atau NPK mutiara sebaiknya dihaluskan terlebih dahulu sebelum diaplikasikan ke tanaman.
BACA JUGA : Ini Manfaat Pupuk NPK Mutiara Grower 15:09:20 Untuk Tanaman Anda
Supaya labu sayur ini bisa bertahan hidup hingga dengan umur 6-8 bulan dan bisa dipanen berkali-kali, maka perlu disegarkan setiap sebulan sekali dengan menawarkan nutrisi penyubur, yaitu pupuk NPK dan pupuk sangkar jikalau kondisi tanah sudah kurang gembur.
Demikian pupuk untuk labu air semoga berbuah lebat, besar-besar, dan berisi padat. Selain memupuk, rawat juga tumbuhan labu air dengan baik menyerupai membersihkan gulma, pemangkasan daun dan cabang tidak produktif, kontrol organisme pengganggu, dan perawatan lainnya.

0 Response to "Kombinasi Pupuk Ini ; Labu Air Berbuah Lebat Dan Berisi Padat"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel