5 Peluang Bisnis Cabe ; Untungnya Besar, Modalnya Kecil

Bisnis Cabai –Tidak semua orang meiliki naluri bisnis yang tajam untuk menangkap peluang yang datang. Padahal, cukup banyak peluang bisnis di depan mata kita. Salah satunya, bisnis cabai.

Bagi pebisnis, cabai dipandang dengan kacamata berbeda dan mungkin terbalik. Kalau umumnya orang bicara budidaya saja (on farm), namun pebisnis tidak membahas itu. Mereka melihat cabai salah satu komoditas bisnis yang cukup menguntungkan dan menggiurkan.

Photo by Bench Accounting on Unsplash

Cabai menjadi salah satu bumbu masak yang amat dibutuhkan oleh konsumen. Sedikit saja harganya melambung tinggi, ‘menjeritlah’ semua orang terutama para ibu rumah tangga.

Itu artinya apa?, tidak akan rugi berbisnis cabai alasannya memang cabai, baik cabai merah maupun cabai rawit, sudah menjadi kebutuhan untuk bumbu masakan/makanan.

Bagaimana dengan Sobat, tertarikkah untuk bisnis cabai? Kalau cerdas dalam pengelolaan dan pemasarannya, keuntungan yang didapatkan dari bisnis bumbu dapur yang pedas ini bisa berlipat ganda, lho! Boleh dibilang modal kecil, tapi untung besar.

Berikut ini ada 5 cara menghasilkan uang dari cabai. Yuk kita simak apa saja saja bisnis cabai yang bisa dilakukan.

1. Menjual bibit cabai siap tanam

Bisnis bibit cabai siap tanam salah satu peluang perjuangan yang sanggup Sobat lakukan. Bisnis yang satu ini terbilang cepat menghasilkan uang. Dalam waktu 25-30 hari sesudah semai, bibit cabai sudah sanggup dijual ke konsumen.

Tidak usah ragu dengan pembeli. Sebab, jikalau bibit yang Sobat semai tumbuh subur dan sesuai varietas cabai petani butuhkan, mereka tentu akan membelinya. Apalagi benih cabai disemai dalam polybag atau tray semai, tentu ini sebuah nilai lebih dan daya tarik konsumen.
BACA JUGA : Cara Semai Benih Cabai yang Baik dan Benar semoga Cepat Tumbuh

Usaha penjualan bibit cabai ini tidak hanya sanggup dilakukan oleh orang-orang yang tinggal di pedesaan, tetapi bagi teman-teman yang hidup di kota pun bisa diterapkan. Sebab, di kota cukup banyak yang hobi budidaya cabai meskipun sekadar untuk melengkapi kebun di perkarangan rumah.

Bayangkan, jikalau harga per bibit cabai minimal Rp.200,-, berarti dalam 1.000 bibit cabai yang terjual akan menghasilkan uang sebesar Rp. 200.000,-.

Belum lagi kebutuhan untuk petani cabai yang menanam dalam luasan 1 Ha, mereka akan butuh +/- 20.000 bibit cabai. Berapa omset dari bisnis bibit cabai ini? 20.000 bibit x Rp. 200,-/bibit  =  Rp.4 juta dalam tempo +/- 1 bulan pemeliharaan bibit cabai di persemaian.

Untuk pemasarannya cukup mudah. Selain menjual secara offline atau pribadi ke petani di sekitar lokasi perjuangan pembibitan, Sobat pun bisa memasarkan bibit cabai secara online. yaitu online shop

2. Bisnis cabai hias dalam pot

Gambar : pixabay/Hans Braxmeier

Tanaman cabai yang ditanam dalam pot cukup bernilai ekonomis. Selain buahnya untuk dikonsumsi, cabai dalam pot bisa dijadikan sebagai tanaman hias.

Nah, cabai hias ini merupakan peluang bisnis yang sanggup meningkatkan pendapatan. Apalagi di kota-kota besar, peluang menjual tanaman cabai hias dalam pot lebih tinggi. Mereka umumnya menyukai tanaman hias.

BACA JUGA : Tips Bisnis Tanaman Hias untuk Pemula semoga Meraup Untung Selangit

Caranya? Cukup praktis dilakukan. Sobat perlu menanam cabai dalam pot yang cantik dan estetis. Rawat dengan baik hingga tanaman cabai mulai keluar 3-5 buahnya.

Harga jual cabai hias sudah tentu tinggi dan untung. Hanya saja harga jual cabai ini diadaptasi dengan model pot yang digunakan. Sobat bisa menjual cabai hias mulai harga Rp. 10.000,- hingga dengan Rp.20.000,- per pot.

Ketika cabai mulai berbuah, cabai hias ini pribadi bisa dipasarkan. Cara pemasarannya bisa ditempuh dengan menitip ke toko-toko, kawasan penjualan tanaman hias, atau menjual pribadi kepada pembeli yang tiba ke kawasan perjuangan Sobat.

Yang penting sesudah menanam cabai hias dalam pot, promosikan ke teman-teman. Beritahukan kepada banyak orang wacana bisnis Sobat semoga mereka tiba membelinya.

3. Menanam cabai dalam polybag di perkarangan rumah

Menanam cabai dalam polybag merupakan perjuangan yang menghasilkan uang. ‘Gak usah mikirin mesti lahan luas menyerupai sawah atau kebun, perkarangan rumah yang sempit pun sanggup disulap untuk perjuangan budidaya cabai.

BACA JUGA : Biar Berbuah Lebat, Begini Menanam Cabe di Polybag

Usaha menanam cabai dalam polybag atau pot di lahan terbatas butuh penataan yang sempurna semoga sanggup memuat tanaman cabai lebih banyak.

Jika ada 100 tanaman cabai yang ditanam dalam polybag, dan tiap tanaman menghasilkan 8 ons cabai, berarti produksi buah cabai sebanyak 80 Kg dalam 100 polybag.

Kalau rata-rata harga jual Rp.50.000,- per kilogram, maka total uang yang bisa didapatkan dalam waktu 3 bulan pemeliharaan tanaman cabai sebesar Rp. 5 juta.

Itu artinya apa, dari perkarangan rumah yang sempit bisa menghasilkan uang hanya dengan menanam cabai dalam polybag. Ini merupakan kesempatan bisnis yang bisa dipertimbangkan.

4. Bisnis Cabe kering

Photo by Reiseuhu on Unsplash

Bisnis lainnya yang sanggup dijalankan untuk mendapatkan banyak untung yakni bisnis cabai kering. Cabe kering laku manis di pasar baik ketika harga cabai segar melambung tinggi maupun rendah. Cabai yang satu ini ada segmen pasarnya tersendiri.

Memulai bisnis cabai kering ini cukup mudah. Hanya saja diharapkan kepekaan melihat perubahan harga cabai di pasar.

Harga cabai dipasar sewaktu-waktu cukup tinggi dan bisa di atas Rp. 100 ribu per kilogram. Sebaliknya, dalam waktu lain, harga cabai anjlok hingga ke titik harga terendah, Rp. 4.000,- per kilogram.

Memang harus diakui ketika harga cabai turun, bagi petani kondisi merugikan. Sebaliknya, harga cabai jatuh merupakan kesempatan emas bagi pebisnis untuk mendapatkan uang yang banyak.

Nah, pada ketika harga cabai rendah, Sobat siapkan modal untuk membeli cabai segar sebanyak-banyaknya. Kemudian dijemur hingga kering dengan kadar air di bawah 10%.

Gambar : Pixabay/Tania Delongchamp

Lazimnya, dalam 6 kg cabai segar akan diperoleh 1 kg cabai kering. Jika harga cabai segar dibeli Rp. 4 ribu per kg, maka modal yang dikeluarkan untuk menghasilkan 1 kg cabai kering yakni Rp.24 ribu.

Berapa keuntungan yang didapatkan dari bisnis cabai kering ini? Harga jual cabai kering Rp. 70 ribu per kg. Maka keuntungan yang diperoleh dari penjualan cabai kering ini yakni 46 ribu per kg. Sungguh keuntungan yang fantastis.

Untuk memasarkan cabai kering cukup mudah, bisa dijual ke pasar tradisional dan bisa juga dipasarkan secara online. Sobat tinggal buka aplikasi toko online melalui smartphone, daftarkan, dan siap untuk mendapatkan orderan cabai kering.

5. Bisnis cabai bubuk

Gambar : pixabay/Bishnu Sarangi

Seiring berkembangnya industri-industri makanan, kebutuhan cabai terutama cabai bubuk semakin meningkat. Bahkan, ibu-ibu rumah tangga pun butuh cabai bubuk untuk bumbu masakan.

Itu berarti peluang bisnis bubuk cabai cukup terbuka untuk menambah pundi-pundi penghasilan. Kalau dijalankan dengan tekun, bisnis bubuk cabai ini bisa menciptakan hidup lebih baik alasannya keuntungan yang didapat tidak mengecewakan tinggi.

Hanya saja untuk menjalankan perjuangan ini butuh peralatan mesin penggiling cabai untuk menghasilkan bubuk cabai yang lebih halus. Namun, jangan khwatir dengan mesin. Sebab, Sobat bisa awali perjuangan dengan mesin sederhana dulu menyerupai blender untuk menggiling cabai.

Agar untungnya tinggi, belilah cabai segar pada ketika harganya rendah. Setelah itu, cabai dikeringkan di bawah sinar matahari atau bisa juga di-oven. Kalau sudah kering, cabai siap digiling hingga menjadi bubuk.

Selanjutnya, kemas bubuk cabai dengan kemasan plastik atau botol semoga tampil lebih menarik. Jika perlu, tambahkan label untuk meyakinkan konsumen.

Untuk memasarkan produk cabai bubuk cukup praktis di zaman bisnis online ini. Sobat bisa jual melalui situs jual beli online milik sendiri. Jika belum punya web, Sobat bisa bergabung dengan market place menyerupai bukalapak, tokopedia, blibli, lazada, dan lain sebagainya.

Itulah bisnis cabai yang menguntungkan. Meskipun modal kecil, bisnis ini bisa meraup keuntungan yang banyak. Hanya saja diharapkan mental bisnis yang kuat, sabar, dan jalankan bisnis cabai ini secara kontinyu semoga kesuksesan menghampiri Sobat.

Share this post